saya percaya bahwa tiap orang mempunyai suatu name tag yang diberi “nama” dan suatu label kasat mata yang disebut dengan “penilaian orang”, mari kita sebut ini dengan sebutan “label” biar lebih keren dan saya juga lebih enak nulisnya ga kepanjangan he2.
kutu buku, penyendiri, ramah, jutek, menyenangkan, gaul, sok gaul, penjilat,, masteng, mbakteng, sombong, songong, baik, ramah, cantik, cakep, famous..
suka atau tidak kita sudah di label kan oleh orang2 disekitar kita. Suka atau tidak sukanya lagi “you are what everybody sees you”.. saya sendiri sering dilihat sebagai seorang yang, tidak pernah serius, playbor(jujur saya amat tidak suka dengan label ini walau kadang2 keren jg sih), piktor, lucu, ramah, moody dan lebih parahnya lagi bayu si batu loncatan. Yak kata2 like it or not “you are what everybody sees you” berlaku lagi disini..
saya amat sangat ingin menghapus label yang ditempel oleh orang2 sekitar saya.. tapi ada juga beberapa orang yang tidak ingin labelnya dilepas.. yah itu sih bagi mereka yang mendapatkan label label ok seperti cantik, cakep, baik, ramah, supel dsb.. beberapa dari kita menganggap label ini adalah suatu great thing, dan beberapa ada jg yg menganggap not a great thing, please somebody remove it!!
Tiap kita menemukan dan memasuki dunia baru, kita diberi kesempatan untuk menghapus label2 tersebut atau mungkin menambahkan label2 baru lagi.. seperti saya yang ketika smp selalu kena bagian ditelanjangin, diberi label cupu, lemah, tidak gaul, tidak asik.. ketika saya memasuki dunia sma saya mulai ingin merubah label2 yang ada saat saya smp, karena kondisinya emang memungkinkan juga sih sebenernya, temen smp yg masuk sma bareng saya cuma 3 orang! dan mereka adalah teman2 baik semasa smp, mungkin lebih tepatnya senasib yah soalnya saya melihat di bahu mereka mempunyai label yang sama seperti yg ada di bahu saya..
i must change my label! jadi saya berusaha untuk menajdi lebih supel dengan orang, berusaha untuk kenal mereka, berusaha untuk diterima, dan diperlakukan beda dari masa jahiliyah smp..
samapai pada masa dimana saya kuliah.. yup masa2 kuliah adalah yang paling mencerminkan diri saya sendiri dan menjadi diri saya sendiri.. di masa ini label playboy mulai ditempelkan di bahu saya(FYI ini bukan yg mencerminkan saya), eh maap lebih parah di jidat saya, label pemalas, label tukang bercanda tdk pernah serius, label tidak bisa apa2! tapi mereka yg pada masa kuliah benar2 mengenal saya tahu kalo saya sebenarnya sama, punya hati dan bisa sakit hati, tau kalau saya mulai niat untuk kuliah dan belajar, tau kalau saya bisa serius, tau kalau saya ingin menjadi seseorang, tau kalau saya bisa dipercaya untuk menjadi AE(semacam leader dalam TKA di jurusan saya) memberi label yg berbeda kepada saya dan mulai tidak menempelkan label tersebut kepada saya.
kenapa? kok bisa tuh label tidak di tempel lagi? this is my word for you “people are gonna label you but it’s how you overcome those labels” bukan orang lain yg memberikan label yang dapat merubah pandangan mereka tentang kita, bukan orang lain pula yg dapat mencopot label yg ada di jidat anda, orang lain harus melihat bahwa andalah yang dengan sendirinya berusaha melepaskan label yg ditempel pada jidat anda.. and that’s what matters..
people are more than just a simple word, i guess we all are..